Sabtu, 11 Februari 2012

Kamu


Apa kabarmu disana?
Ku harap kau senang berada disana
Aku ingin sekali menghubungimu
Aku punya nomor ponselmu,aku tahu account twitermu ,aku bahkan hapal alamat rumahmu,tapi satu hal yang tak ku punya,aku tak punya keberanian menegurmu.
Hey keberanian!kenapa kamu tidak mau disampingku sih??Aku sudah lelah menyimpan perasaan ini sendiri.Aku ingin meluapkan semua yang ku simpan untuknya.
Hmm,sebenarnya aku juga tidak bisa menyalahkan keberanian ,hatiku selalu berkata kalau kamu masih ragu kepadaku.Kamu selalu terngiang pada masa lalumu.Kapan kau akan membuka pintu hatimu buat orang lain jika kamu selalu saja menutupnya ? Hmm,tenang saja ,aku akan selalu menunggu kau membukakan pintu hatimu untukku.Bukankah semua itu akan indah pada waktunya?
Hmm,apakah kamu merindukanku?
Aku harap iya,karena disini aku selalu merindukanmu.Apapun yang kulakukan pasti akan mengingatkanku padamu.Aku selalu ingat senyum manismu,tingkah konyolmu,tatapan matamu,dan sikapmu padaku.
Memang kita tak pernah menyatakan perasaan kita masing-masing,tapi bolehkah aku memanggilmu kekasih?boleh ya?karena dengan cara ini aku bisa merasa kalau kau adalah milikku.
Kekasihku^^…
Meskipun sekarang hatimu masih dimiliki olehnya,tapi aku tidak akan putus asa untuk berusaha memiliki hatimu.
Karena aku yakin kau juga sudah mulai mencintaiku
Aku sadar rasa suka,rasa cinta itu datangnya tiba-tiba dan tak bisa diduga.
Kau ingat ?dulu aku sangat membencimu.Aku sempat mengatakan bahwa aku tidak akan pernah menyukaimu dan jika kau adalah lelaki terakhir di dunia ini,aku tidak akan pernah mau jadi kekasihmu.Tapi sekarang malah aku yang mengemis cintamu.Ini bisa disebut kualat ?aku rasa begitu.
Aku sadar rasa sayang itu muncul karena intensitasnya.Ya,karena kita selalu bersama,aku selalu memikirkanmu dan aku rasa aku sayang padamu.
Kekasihku…
Kapan kamu pulang kesini ?
Aku kangen sekali padamu..
Apakah wajahmu berubah?
Apakah perasaanmu berubah?
Apa kau tambah kurus atau malah gemuk?
Sungguh,aku bisa gila jika terus memikirkanmu...
Tapi dengan memikirkanmulah aku merasa kau ada disampingku
Aku merasa sendiri tanpamu...
Cepatlah pulang biar aku bisa melepaskan rasa kangenku padamu
Aku selalu menunggu kepulangan dirimu dan hatimu

Teruntuk cinta pertamaku nun jauh disana

Tidak ada komentar:

Posting Komentar